BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada pelayanan kesehatan, obat
merupakan komponen yang penting karena diperlukan dalam sebagian besar upaya
kesehatan untuk menghilangkan gejala dari suatu penyakit, mencegah penyakit, serta
dapat menyembuhkan penyakit. Tetapi di lain pihak obat dapat menimbulkan efek yang
tidak diinginkan apabila penggunaannya tidak tepat. Oleh sebab
itu, penyediaan informasi obat yang benar, objektif dan lengkap akan
sangat mendukung dalam pemberian pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat sehingga dapat meningkatkan
kemanfaatan dan keamanan penggunaan obat.
Pelayanan kefarmasian pada saat ini
telah bergeser orientasinya dari pelayanan obat (drug oriented) menjadi pelayanan pasien (patient oriented) yang mengacu pada asuhan kefarmasian (pharmaceutical care). Kegiatan
pelayanan kefarmasian yang semula hanya berfokus pada pengelolaan obat sebagai
komoditi menjadi pelayanan yang komprehensif yang bertujuan untuk meningkatkan
kualitas hidup dari pasien.
Sebagai konsekuensi perubahan orientasi tersebut,
apoteker/asisten apoteker sebagai tenaga farmasi dituntut untuk meningkatkan
pengetahuan, keterampilan, prilaku agar dapat berinteraksi langsung dengan
pasien. Bentuk interaksi tersebut antara lain adalah melaksanakan pemberian
informasi, monitoring penggunaan obat untuk mengetahui tujuan akhirnya sesuai
harapan dan terdokumentasi dengan baik. Farmasis harus memahami dan menyadari
kemungkinan terjadinya kesalahan pengobatan (medication
error) dalam proses pelayanan (Depkes, 2006).
Pelaksanaan pelayanan
informasi obat merupakan
kewajiban farmasis yang diatur
dalam keputusan Menkes RI No.1197/MENKES/SK/X/2004. Kegiatan pelayanan yang
dilakukan oleh farmasis untuk memberi informasi secara akurat, tidak bias dan
terkini kepada dokter, apoteker, perawat, profesi kesehatan lainnya dan pasien.
Farmasis hendaknya selalu memberikan
informasi kepada setiap pasien bagaimana cara mereka mempergunakan atau meminum
obat serta informasi mengenai aturan pakai obat dan efek samping yang dapat
ditimbulkan akibat pemakaian obat tersebut. Dengan pemberian informasi kepada
pasien diharapkan dapat terjalin hubungan yang baik sehingga dapat mengurangi
atau menghindari kemungkinan terjadi kesalahan penyerahan atau pemakaian obat
(Hartono, 1998).
Fakta yang terjadi saat ini yakni
dimana belum semua pasien tahu dan sadar akan apa yang harus dilakukan tentang
obat-obatnya. Oleh sebab itu, untuk mencegah kesalahgunaan, penyalahgunaan, dan
adanya interaksi obat yang tidak dikehendaki, maka pelayanan infomasi obat
dirasakan sangat diperlukan, terlebih lagi belum semua pasien mendapatkan
informasi yang memadai dan juga pengetahuan tentang obat yang digunakan belum
semuanya diketahui, serta adanya obat-obat tertentu yang sangat memerlukan perhatian.
Berdasarkan observasi awal yang telah dilakukan
di Puskesmas Bira masih banyak pasien yang tidak diberikan informasi obat
dikarenakan keadaan Puskesmas yang sempit sehingga sering terjadi penumpukan
pasien serta kamar obat yang juga sebagai gudang obat, sehingga pasien tidak
mendapatkan informasi obat secara utuh yang merupakan hak bagi setiap pasien
yang mengambil obat.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah bagaimana tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan
informasi obat di Puskesmas Bira Kecamatan
Tamalanrea Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan
pasien terhadap pelayanan informasi obat di Puskesmas Bira Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar Provinsi
Sulawesi Selatan.
D. Manfaat Penelitian
1. Sebagai salah satu bahan
masukan bagi Puskesmas dalam meningkatkan pelayanan kefarmasian khususnya
pelayanan informasi obat.
2. Sebagai bahan referensi bagi
tenaga farmasis untuk memperbaiki dan meningkatkan pelayanan kefarmasian serta
untuk penelitian selanjutnya.
3.
Sebagai syarat penyelesaian
tugas akhir pada D III Akademi Farmasi Sandi Karsa Makassar.
Bab 2 dan 3 nya sudah d posting kak ?
BalasHapusAd, tp blum posting. Msh btuh kh?
Hapussaya butuh mas bab 2dan bab 3
Hapuskalo bisa bentuk pdf mas
BalasHapuspost bab 3 nya min tolong min? 😊
BalasHapus